Monday, May 22, 2006

hari ini, aku males banget mau pergi kerja..
ngantux banget...
hmmm...
aku harus mulai dari mana yah...
aku tahu sikapku pada diriku selama ini salah...
aku terlalu angkuh pada diriku sendiri..
semoga hari ini mampu merubahku menjadi manusia yg lebih baik
menjadi hamba yang pandai bersyukur dan mampu mengkaji diri sendiri..
ya Allah...
terimakasih.. karena aku punya Alqur'an dalam hidupku...

Thursday, May 18, 2006

hari ini pikiranku sangat bebal...
harus makan apa yah...
multivitamin? ato karena aku dah gak teratur olah raga?
atao usiaku dah gak muda lagi...(nyadar neh..)
hmmm...
hari ini, detik ini...
aku merasa tidak jauh lebih baik...
apakah aku termasuk umat yang tidak beruntung..?
Astagfirullah.... ampuni aku Ya Allah...!
Ampuni aku... !

Monday, May 15, 2006

Batas Kejenuhanku...

Hari ini,... masih seperti kmaren... menjenuhkan
Sejak pertama aku pindah kerja disini, ku sudah tanamkan bahwa disini akan membuatku nyaman... tapi nyatanya.. jauh dari rasa itu.. semua membuatku mati berdiri secara perlahan.. jauh dari rasa kepedulian yang ada keegoisan.. apa aku juga harus tak perduli dan egois.. hmmm bisa jadi kalo kepepet..

jenuhku tercecer diantara..:

1. jarak yang jauh antara rumah dan kantor.. sehingga sering kali lelah lebih dominan jika tiba dikantor.

2. lingkungan kerja, aku terbiasa dengan rasa saling perhatian, rasa peduli satu sama lain, dan rasa kebersamaan.. tapi disini.?? siapa peduli aku.. siapa.. aku berasa berjalan sendiri tanpa arah. Sejak aku berada disini belum pernah atasanku menanyakan ttg kesulitanku, ttg pekerjaanku, ttg apapun yang berhubungan dengan kinerja dikantor, padahal aku sebagai orang baru.. aku buta sama sekali... hmmm menjenuhkan.. hanya 1 staff yang selalu diperhatikannya, dituntun dan dibimbingnya.. dan aku.. aku mrasa keberadaanku disini hanya seongok sampah yang nggak perlu dilirik apalagi didekati...hik..hik.. menyakitkan... ingin skali satu saat ada kalimat ini meluncur dari atasanku." gmana mba..? kerasan disini? ada kesulitan dengan pekerjaannya..? coba sampaikan.. nanti saya bantu kesulitanmu..!" hmmm tapi sampai mampus aku yakin takan pernah meluncur dari mulutnya apalagi dari hati nurani yang paling dalam.. kebayangkan.. aku seperti apa disini...
Oya kmaren jum'at aku pergi dari kantor tanpa pamit, sebernernya sengaja.. aku pengen hari ini ditanya.." dari mana kmaren.. koq nggak pamit..?" hmmm sampai saat aku ngeblog.. aku tetep nggak dilirik.. ha..ha.. siapa aku yah koq pengen diperhatiin... baseeee...
Lalu apa itu TTM... kamu tau.. disini ada... dan aku sering menangkap sinyal ketidak wajaran... aku berharap.. smoga Allah membukakan pintu hati mereka, dan menyadarkannya.

3. kurang peka, itu yang aku rasakan.... disini aku tidak merasakan kepekaan itu... kamu tahu.. disini aku masih sering mendapati orang makan asik sendiri nggak nawarin boo... bukannya pengen tapi basa-basi nya itu gak ada. itu baru makanan.. banyak hal lain yang aku rasakan terutama urusan 'hepeng'.. hmmm kipas-kipas sendiri nggak ingat pernah ada orang yg ngebantuin disekitarnya... apa aku juga harus seperti itu... aku nggak biasa tuh...

4. kenyamanan.... jauh.. jauh.. aku tak dapetin itu.... mungkin hanya mimpi...

Aku nggak tahu bagaimana agar aku punya smangat bekerja... fisikku lelah hatiku juga tlah lelah... aku merasa ini bukan rumah keduaku... aku selalu ingin pulang....

Kamu tahu... apa harapanku saat ini... semoga Allah kembali memulangkan aku kerumah lamaku yang aku cintai... yang penuh dengan orang2 yang penuh cinta...
smoga... amien...

Monday, May 08, 2006

saatnya peran gandaku sebagai ibu diuji...
berat sungguh berat..
tapi ini sebagai suatu pilihan..
ku akui aku nggak bisa jauh dari anakku seusai jam kantor
aku gak sanggup...
apa aku harus menolak bagian dari pekerjaanku
agar tetap berpeluk buah hatiku... damai rasa dihati..
atau menerima tawaran pekerjaan dan jauh dari buah hatiku..
gak mungkin...
semua akan buruk hasilnya bagiku...
semua tidak akan jauh lebih baik buatku..
sebuah pilihan kehidupan...
tapi aku harus tetap mimijit satu tombol saja...
dan...
dengan segala kerendahan hati...
aku tak bisa jauh dari buah hatiku..
aku hanya inginkan dia dalam pelukku
aku hanya inginkan dia dalam malam dinginku..
aku tak ingin kehilangan hela nafasnya didadaku..
pelukbunda sayang,.. bunda tak akan meninggalkanmu..


Friday, May 05, 2006

Buat Ayah.. dan kiky-ku :

Hari-hari yang melelahkan....
Aku merasa langkahku sia-sia..
Hampa, kosong, gelap...
Aku ingin bangkit...
Aku ingin jadi istri yang diharapkan oleh mu..
bukan sebagai istri pada status saja...
Aku ingin jadi ibu yang bisa dibanggakan oleh kiky
Aku ingin menghabiskan sisa umurku
dengan mengabdi pada mu dan anak kita..
Lalu.. knapa aku masih disini..
Diruang yang membuatku tidak berbuat apa2
Maafkan aku yang masih belajar menjadi istri yg diharapkan
Maafkan aku karena ketika kau menikahiku, aku tidak ready...
Maafkan.. maafkan dan maafkan...
Ijinkan aku bersimpuh mohon maaf..
dan bangkit untuk memperbaiki hidup, hidup kita bersama..
Cinta ku pada kalian sangat besar..
itu alasan aku ingin menjadi yang terbaik buat kalian berdua...

Salam sayang,
Bunda.

Tuesday, May 02, 2006

Syukur yg tak tersentuh...

sering kali aku menyesali kenapa aku punya pacar yang pendiam, dia seolah gak perduli aku. hmmm padahal temen2 ku sering menceritakan koromantisan pacar mereka, tapi aku..? sedih deh.. aku juga pengen dikasih bunga, aku juga pengen dibuatkan suasana romantis, yach.. aku rasa ini hanya mimpi.. sampai kapanpun aku tak mungkin dapatkannya. Hingga aku menghadirkan orang ketiga diantara kami.. dari dia aku dapatkan semua mimpiku, aku diberinya bunga (bukan satu tangkai.. satu pohon bahkan sama akarnya).. aku dapatkan suasana dan sanjungan romantis... huuuu melayang... kini aku merasakan apa yang temen-temen ceritakan... tapi kok kenapa aku mendapatkannya dengan cara mendua... siapa yang dipersalahkan... tapi yakin ini ada karena "Sang Sutradara" yaneg mengaturnya..
Hingga satu keadaan Allah memilihkan aku untuk memilih pacarku jadi suamiku. sempat dalam hati bertanya kenapa harus dia, kenapa bukan si pria romantis..?
tapi aku harus hidup dalam kenyataan... si pria dingin dan pendiam ini yang jadi suamiku..
Rupanya Allah memberikan aku sesuatu melebihi dari apa yang aku minta, ALhamdulillah ya Allah, alhamdulillah...
detik, menit, jam, hari, bulan dan tahun... semua terselip keindahan yang tak kusadari... hingga hari ini aku panjatkan syukur entah yang keberapa kalinya..
Semua diluar dugaan ku sebagai manusia yang terkadang terlalu egois...
tanpa kusadari aku dapatkan sanjungan romantis dari bisikannnya mengajakku sholat malam.. tanpa kusadari aku dapatkan lebih dari berikat-ikat bunga kehidupan yang indah dan berwarna warni, tanpa kusadari akupun mendapatkan sentuhan romantis saat aku mengerang meregang nyawa saat aku melahirkan buah hati kami...
Terima kasih Ya Allah....
Karena aku telah Kau beri suami melebihi dari yang aku inginkan...
Terima kasih ya Allah Syukur ini baru tersentuh.. saat aku sadari telah Kau beri ni'kmat tak terkira... biarkan dia tetap bersamaku dan buah hati kami, selamanya....

Monday, May 01, 2006

sore... senja... dan malam merambat...
gw masih dikantor neh...
sebenernya dah pengen pulang dari tadi...
ky, maafin bunda yah...maafin bunda..
bunda sudah mengurangi hakmu untuk mendapatkan asi..
jangan marah ya sayang...
bunda semalam ini masih dikantor.. bukan kehendak bunda...
tapi pekerjaan dan keadaan...
dan bunda harus bijak menentukan
bukan bunda mengabaikan kiky...
bukan nak....
tunggu bunda... bunda segera pulang...
untuk memelukmu... untuk memberkan hakmu...
bunda selalu sayang kiky....